Kehadiran teknologi yang mendukung peran pengembangan sumber daya manusia (Human Resource Development) merupakan hal yang tak dapat ditawar lagi.
Sangat penting untuk memanfaatkan teknologi dalam mendukung berkembangnya SDM unggul.
Hal tersebut dikemukakan oleh Kevin Thompson, Co Owner ASI Asia Pacific, pada ajang tahunan Indonesia HR Summit ke-11 di Nusa Dua, Bali, Rabu (19/9/2019).
Kegiatan yang dibuka oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Ignasius Jonan, itu menghadirkan sejumlah tokoh masyarakat pemerhati pengembangan SDM dan praktisi SDM dari berbagai perusahaan nasional maupun multinasional untuk membahas berbagai persoalan pengembangan SDM di Indonesia.
"Kita harus secara spesifik menyoroti pentingnya pemanfaatan platform asesmen online dalam mendukung berkembangnya SDM unggul untuk Indonesia. Perkembangan industri 4.0 saat ini harus disikapi secara bijak dengan pemahaman teknologi SDM, salah satunya dengan menjadikan teknologi sebagai solusi penting untuk mendapatkan SDM berkualitas secara terukur, efektif, dan efisien. Industri dan institusi butuh hal itu kalau ingin lebih kompetitif mencetak SDM-SDM terbaiknya," kata Kevin dilansir Kompas..
Kevin bersama ASI Asia Pacific secara berkelanjutan mengembangkan HR Technology untuk membantu perkembangan industri kecil, sedang, korporasi besar di Indonesia, termasuk sejumlah lembaga pemerintahan.
Untuk memperkenalkan teknologi di bidang SDM itu, ASI Asia Pacific merancang platform versi terbaru sebagai bentuk pemutakhiran teknologi asesmen online.
"Ini buatan Indonesia pertama yang telah diminati sejumlah perusahaan di luar negeri. Platform ini sangat membantu peran SDM dalam mendapatkan dan mengembangkan SDM berkualitas secara maksimal," tambah Kevin.
Platform online tersebut membantu industri dan lembaga pemerintahan untuk melakukan assesmen secara online.
Dalam pemanfaatannya, platform ini dapat digunakan dengan smartphone.
Dengan konsep animasi dan kecerdasan buatan (artificial intelligence), platform tersebut menarik untuk digunakan, terutama untuk mengolah hasil penilaian potensi SDM terbaik secara ekonomis.
"Karena memberikan hasil optimal dengan biaya terjangkau, di beberapa daerah platform ini mulai dimanfaatkan untuk bisnis skala kecil sekelas UKM," ucap Kevin.